Jakarta – Korps Marinir TNI Angkatan Laut menerima predikat Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo di Jakarta, Senin.
Anugerah itu yang diberikan pada Penganugerahan Zona Integritas Menuju WBK dan WBBM Tahun 2021 diterima secara simbolis dan virtual oleh Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI (Mar) Suhartono di Markas Komando Korps Marinir, Jakarta.
Korps Marinir TNI AL merupakan satu dari 558 unit kerja yang mendapatkan predikat WBK dan WBBM dari Menpan RB. Setidaknya ada 4.400 unit kerja layanan yang diusulkan untuk mendapatkan status tersebut.
Pemberian status itu diberikan oleh pemerintah kepada instansi-instansi yang memenuhi kriteria sebagai bentuk apresiasi karena unit kerja itu telah mempertahankan integritas saat bertugas dan memberi pelayanan prima kepada masyarakat.
WBK merupakan status yang diberikan kepada unit kerja yang memenuhi sebagian besar kriteria dalam enam area perubahan program Reformasi Birokrasi.
Predikat itu juga diberikan karena unit kerja yang terpilih dinilai mampu mencegah terjadinya korupsi, kolusi dan nepotisme.
Dalam acara penganugerahan, Wakil Presiden Ma’ruf Amin memberi ucapan selamat kepada para penerima anugerah WBK dan WBBM.
“Komitmen pemberantasan korupsi tidak boleh berhenti pada hal-hal yang bersifat seremonial ataupun administratif. ‘Roadmap’ Reformasi Birokrasi, predikat WTP, pakta integritas, maupun anugerah WBK dan WBBM, seluruhnya harus termanifestasikan ke dalam budaya kerja organisasi dan pelayanan publik yang prima,” kata Wakil Presiden saat memberikan arahan pada acara penganugerahan yang berlangsung secara virtual.
Baca juga: Kasal sematkan baret ungu kepada 512 praja Korps Marinir
Komandan Korps Marinir saat menerima anugerah itu dan mendengar arahan Wapres didampingi oleh Wakil Komandan Korps Marinir Brigjen TNI (Mar) Endi Supardi, serta para asisten Dankormar dan kepala dinas di lingkungan Korps Marinir.(Ant)