Bekasi – Wakil Menteri Agama (Wamenag) Zainut Tauhid Sa’adi meninjau sekaligus menyapa jemaah kelompok terbang (kloter) 53 Embarkasi Jakarta – Bekasi (JKS 53) yang akan berangkat ke Tanah Suci. Mereka adalah jemaah asal Kabupaten Bandung Barat.
Wamenag mengingatkan para jemaah untuk menjaga kesehatan dan banyak minum, utamanya ketika sampai di tanah suci.
“Alhamdulillah, saya, Zainut Tauhid Sa’adi, Wakil Menteri Agama, datang ke sini, sengaja ingin memastikan terkait pemberangkatan jemaah kloter 53 embarkasi Bekasi,” kata Wemenag Zainut Tauhid ketika menyapa jemaah yang sudah berada di dalam Bus yang akan diberangkatkan menuju Bandara Soekarno Hatta, Selasa (13/6/2023).
“Semoga menjadi haji mabrur. Fokus ibadah, itu tujuan utama. Manfaatkan waktu untuk ibadah sebaik-baiknya. Di tanah suci saat ini musim panas, betul-betul dijaga kesehatannya. Jangan terlalu banyak aktivitas di luar. Kalau tidak perlu, banyak-banyak ibadah di hotel, untuk persiapan ibadah di puncak haji,” sambung Wamenag Zainut Tauhid, di UPT Asrama Haji Embarkasi Bekasi di Jl. Kemakmuran No.72, Marga Jaya, Kec. Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Kloter JKS 53 terdiri atas 374 jemaah. Mereka telah diminta memakai pakaian ihram sejak keberangkatkan dari embarkasi. Mereka diberangkatkan malam ini dengan 11 bis dari Asrama Haji Bekasi menuju Bandara Sokarno Hatta hingga nantinya diterbangkan ke Jeddah.
“Kepada semua jemaah, saya ucapkan selamat dan lancar dalam melaksanakan ibadah haji. Perlu diingat, Makkah dan Madinah sedang puncaknya musim panas, suhu cukup tinggi. Bapak/Ibu harus bisa menggunakan waktu sebaik-baiknya, jaga kesehatan, jaga pola makan dan banyak minum,” tegas Wamenag Zainut Tauhid.
“Fisik yang sehat sangat dibutuhkan dalam ibadah haji. Utamanya jemaah lansia, harus diperhatikan kesehatan dan waktunya. Kita semua ingin, ketika puncak haji, saat wukuf di Arafah, seluruh ibadahnya lancar. Dan saling tolong menolonglah antar jemaah,” pungkas Wamenag Zainut Tauhid.
Tampak hadir mendampingi Wamenag Zainut Tauhid, Kakanwil Kemenag Jabar, Ajam Mustajam, Inspektorat Wilayah IV, Kastolan, dan Kepala UPT Asrama Haji Bekasi, Aef Saepuzaman. (Red)