RI Jadi Tuan Rumah The 20th ASPC, Sekjen Kemhan Fokuskan Pada Tiga Isu Utama

Jakarta – Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan Republik Indonesia (Sekjen Kemhan RI) Marsdya TNI Donny Ermawan Taufanto memimpin pertemuan The 20th ASEAN Regional Forum Security Policy Conference (ASPC) di Jakarta, Rabu (21/6).

Indonesia menjadi tuan rumah pada pertemuan ASPC ke-20 yang mengusung tema “Navigating a Bright Future for Sustainable Peace, Prosperity, and Security”. The 20th ASPC dihadiri perwakilan 25 dari 27 negara anggota ASEAN Regional Forum (ARF) yang terdiri dari 10 Negara ASEAN dan 8 Negara Plus dan 9 mitra lainnya. Pada ASPC tahun ini Korea Utara dan Mongolia tidak dapat hadir.

Di awal kedatangan, Sekjen Kemhan meninjau secara langsung stan Mini Exhibition dari Defend ID, J-Forces Group, PT Sentra Surya Ekajaya (SSE), PT Panca Prima Maju Bersama dan Indo Defence 2024 Expo and Forum. Kemudian, Sekjen Kemhan menyalami dan menyapa seluruh perwakilan delegasi sebelum menyampaikan sambutan pembukaan.

“ASEAN telah menempuh perjalanan panjang menuju perdamaian dan keamanan melalui langkah yang signifikan dalam pertumbuhan ekonomi, pembangunan sosial, dan stabilitas politik. Namun, seiring dengan semakin dinamisnya geopolitik dan geostrategi, saat ini kita menghadapi tantangan keamanan yang semakin meningkat, antara lain terorisme, ancaman keamanan siber, sengketa wilayah, kejahatan transnasional, dan dampak konflik antar negara di kawasan dan sekitarnya. Tantangan-tantangan ini membutuhkan kewaspadaan dan kerja sama yang konstan di antara negara-negara anggota ASEAN dan para mitranya,” kata Sekjen Kemhan selaku Ketua 20th ASPC.

Oleh karena itu, secara khusus ASPC tahun ini akan fokus pada tiga isu yaitu, tantangan keamanan regional dan global kontemporer dan masa depan; kerja sama regional untuk mendukung ekonomi biru dan mitigasi dampak perubahan iklim; dan langkah-langkah membangun rasa saling percaya untuk menjaga perdamaian, kemakmuran, dan keamanan di kawasan.

“Saya berharap diskusi ini akan mengarah pada kepedulian bersama untuk menjadikan ASEAN sebagai jangkar perdamaian, kemakmuran, dan keamanan yang berkelanjutan di kawasan global,” pesan Sekjen Kemhan yang didampingi Dirjen Strahan Kemhan dan Dirkersinhan Ditjen Strahan Kemhan.

Di sela-sela kegiatan 20th ASPC, Sekjen Kemhan menerima courtesy call dari delegasi Rusia, China, Canada, dan Bangladesh. (Red)