BENGKULU UTARA – Pelaksanan agenda rutin Safari Ramadhan 1446 Hijriyah yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara, DPRD Bengkulu Utara beserta stakeholder lainnya masih terus berlanjut.

Pelaksanaan kali ini memasuki hari ke 2 Safari Ramadan, setelah digelar di kecamatan Tanjung Agung Palik bebrapa waktu lalu, kali ini, Masjid Baiturrahman Desa Gunung Besar Kecamatan Arma Jaya, menjadi tujuan pada Selasa (11/03/2025).

Ketua DPRD Bengkulu Utara, Parmin, S.Ip, dalam kesempatan tersebut menyampaikan, bahwa gelaran ke 2 dalam pelaksanaan Safari Ramadan ini tetap tertuju pada upaya mendekatkan diri kepada Tuhan yang maha esa, selain itu, Safari Ramadhan ini juga menjadi wadah untuk mempererat tali silaturrahmi khususnya antara pemerintah dan jajarannya kepada masyarakat. Terlebih lagi menurutnya, khususnya ia sebagai wakil dari rakyat merasakan antusiasme yang luar biasa serta selalu merindukan suasana bercengkrama dan bersosialisasi dengan masyarakat secara langsung.

Terlebih lagi, suasana bulan suci ramadhan merupakan waktu yang sangat tepat selain untuk meningkatkan ibadah kepada Tuhan Yang Maha Esa, juga diisi dengan kegiatan bersilaturrahmi kepada masyarakat. “Melalui agenda ini, kita dapat secara langsung mendengar aspirasi dari masyarakat, karena jika bertatap langsung serta bicara dari hati kehati kita dapat mengerti secara gamblang apa yang dibutuhkan oleh masyarakat, apa yang mereka inginkan serta apa yang sangat mereka harapkan,” ungkap Parmin.

Dalam momen ini pula, Ketua DPRD Bengulu Utara berharap, dengan adanya giat safari ramadan ini, dapat memberikan dampak yang baik mengingat ada banyaknya aspirasi dan masukan dari masyarakat yang berhasil diserap. Tentu saja menurutya ini merupakan PR bagi nya selaku wakil dari rakyat, serta masukan yang bagus bagi Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara dalam membenahi serta target upaya dalam mencapai Kabupaten Bengkulu Utara yang maju, berkembang dengan rakyatnya yang sejahtera.

“Semoga melalui agenda ini, dapat berdampak pada kemakmuran dan dan kesejahteraan masyarakat kita, mengingat ada banyaknya masukan dari masyarakat yang menjadi pengingat kami akan kebutuhan mereka serta keinginan untuk terus maju dan berkembang khususnya dibidang akses pembangunan dan perekonomian,” terangnya.

Ia juga berpesan kepada masyarakat, untuk terus meningkatkan keamanan dan kenyamanan dilingkungan masyarakat, serta tidak melakukan hal-hal yang melanggar norma dan peraturan yang ada, terlebih dalam suasana bulan suci Ramadan yang seyogyanya diisi dengan kegiatan-kegiatan yang positif dan menghindari segala kegiatan yang tidak bermanfaat.

Dalam kesempatan ini, safari ramadhan yang dimotori oleh Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara yang dihadiri langsung oleh Bupati, Arie Septia Adinata, SE, M.Ap. Membersamai giat tersebut, hadir pula Ketua DPRD Bengkulu Utara Parmin, S.Ip, jajaran Forkopimda Bengkulu Utara, Para Kepala SKPD yang tergabung dalam Tim Safari Ramadhan, Camat Arma Jaya, Kepala Desa Gunung Besar, Jamaah Masjid Baiturrahman serta elemen dan tokoh lainnya.

Selain itu, Bupati Bengkulu Utara juga menyalurkan bantuan dua unit kursi roda serta santunan sosial kepada lansia di Desa Gunung Besar.

“Kesempatan ini saya bersama Wakil Bupati, Sumarno mengucapkan terima kasih atas dukungannya. Saya mohon doa restunya agar diberikan kesehatan untuk menjalankan amanah dan kepercayaan ini hingga lima tahun kedepan memimpin Kabupaten Bengkulu Utara,” sambungnya.

Lebih lanjut, Arie menegaskan dalam waktu dekat akan merealisasikan komitmennya terhadap visi pembangunan daerah, yaitu Bengkulu Utara Mahabbah (Maju Hebat dan Bahagia).

“Insya Allah setelah lebaran Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara akan memulai pembangunan yang masuk dalam skala prioritas,” pungkasnya.

Selepas melaksanakan sholat tarawih dan witir bersama, kegiatan dilanjutkan dengan penyaluran dana bantuan baznas kepada salah satu warga desa Gunung Besar, bantuan kursi roda kepada salah satu warga desa Gunung Besar, waqaf Quran dan jadwal sholat dari Kemenag Bengkulu Utara, serta penyaluran bantuan pembangunan masjid sebesar 10 juta rupiah. (Adv)